hai Tuhan!

hai Tuhan. apa kabar di surga?

dan apa kabar-Mu, Tuhan? 

sudah lama sekali aku tidak datang kepadamu, main ke rumah-Mu, atau bahkan untuk sekedar berbincang dengan-Mu. entah apa yang membuatku menjadi seperti ini. 

bukan berarti aku marah kepada-Mu atau aku muak dengan-Mu, tapi ada saja yang membuatku memilih untuk lebih tidak memilih untuk memanjangkan tali silahturahmiku dengan-Mu. bukan salah siapa-siapa, tidak ada yang salah, yang aku tau memang aku yang salah dan harus bertanggung jawab dengan pilihanku ini. 

semakin banyak kudengar manusia yang menghujat Engkau, dengan alasan yang tidak bisa kuterima dengan akal sehatku, karena bagaimanapun, bagiku Kau itu baik. buktinya banyak sekali kudengar berita tentang kasih-Mu kepada orang-orang di sekitarku. banyak perbuatan-Mu yang terlalu ajaib untuk mereka. aku senang Tuhan, itu membuktikan kalau Engkau tetap baik. 

ada beberapa orang yang mengeluhkan tentang Engkau yang tidak memberikan apa yang mereka mau, tapi mereka mengatakan bahwa Engkau memberikan yang mereka butuhkan. Ah, Engkau memang yang tahu segalanya. 

Tuhan, rindukah Engkau padaku? aku iya.

aku rindu dimana hariku terus bersandar pada-Mu, aku rindu dimana Engkau menguatkan aku. 

meskipun aku terlalu sombong dan berjalan tanpa-Mu, tapi hatiku tetap percaya kepada-Mu. 

aku percaya bahwa Engkau-lah yang akan merancang semuanya indah. 

tunggu aku ya Tuhan. 

aku akan segera kembali, mungkin secepat yang bisa aku lakukan. aku tidak sanggup berjalan dalam kemunafikan dunia ini tanpa-Mu. sampaikan salamku kepada seisi surga, tempat yang paling indah dimana Engkau berada. 

i love you, Tuhan.