Friday, April 26, 2013

uneg-uneg eug



"you know, i'm sick of everything about this house. gak ada lagi buat gue yang namanya rumah, karena ketika di rumah gue ga nyaman. paksaan dari orang tua gue bikin gue sakit kepala. iya bener mereka ga maksa secara langsung, tapi what they are doing really make me sick. semua dilakukan serba implisit. 
mereka bilang terserah gue mau jadi apa, tapi begitu gue pilih apa yang gue suka, mereka ngeluh dengan bilang gue gak mau bantu usaha mereka, padahal kalo mau bilang hari-hari gue uda sebagian besar gue kasih buat ngurusin apa yang gue ga gitu suka. mereka ga tau kan?
for God's sake, i am 24 right now, bukan anak 6 taun yang harus nunggu persetujuan mereka to do something i like and i want. setiap gue ajak diskusi yang ada malah kena marah, siapa yang gak males jadinya kalo gitu terus. so then i prefer buat tentuin apa yang gue mau. i'm enough with them controlling my life. i think it's the time for me to choose my life.
mereka gak bosen ya ngatur-ngatur gue mulu? sampe hobi gue aja di atur. mereka gak cape ya minta ini itu? 
katanya kasih orang tua ke anaknya tulus, wah kalo gini mah namanya ada terms and conditionsnya. karena dibalik yang mereka kasih, mereka pun nuntut ini itu. pffft!
dear mom and dad, please, i know what i'm doing right know. i know what i want for my life. so please, and really please, stop controlling me. stop it. let me do whatever i want. "


jakarta, april dua ribu tiga belas,
ketika telinga bekerja menjadi pendengar keluh kesah.

0 comments:

Post a Comment